Djitoe online, Bengkulu Utara – Ratusan Juta Dana Desa sejak Tahun 2017 hingga 2019 Desa Kembang Manis, Kecamatan Air Padang, Kabupaten Bengkulu Utara yang di gunakan oleh Pererintah Desa (Pemdes) setempat untuk membangun Jalan Rabat Beton kini telah hancur dan dalam kondisi rusak berat.
Pasalnya, terdapat tiga (3) titik yang berbeda di Desa Kembang Manis tersebut jalan Rabat Beton kini sudah mengalami kerusakan, sementara pekerjaan tersebut dibangun beberapa tahun lalu namun kondisi dari rabat beton tersebut sudah hancur, seperti di Rabat Beton Tik Tleu arah ke Air Padang (2017), Rabat Beton Kantor Desa – Masjid (2018) dan Rabat Beton ke Arah Kebun Anggota DPRD Bengkulu Utara (2019)
Salah satu warga yang enggan dituliskan namanya menyampaikan, proyek jalan rabat beton tersebut sangat buruk dan sudah mulai hancur, kualitasnya jauh dari harapan.
“Tahun ini kondisi jalan rabat beton itu sangat memperihatinkan kondisinya, belum seberapa dinikmati oleh masyarakat sudah rusak,” terangnya.
Menurutnya, dalam pekerjaan yang dilakukan oleh TPK dan Kades saat dilaksanakan diduga melakukan pengurangan pengunaan semen dan material lainnya
“Sebelum dilaksanakan, perkerjaan ini berdasarkan hasil musyawarah dan telah disepakti bersama bahwa untuk 1 molen, satu sak semen, namun sangat disayangkan realita dilapangan setelah dikroscek, 1 Molen hanya dipergunakan 0,5 sak semen,” ungkapnya.
“Makanya saat ini kondisi badan jalan itu timbul dan berserakan di badan jalan hingga ke bahu jalan ,akibat mengurangi semen,” bebernya
Ia berharap Tim pendamping desa dari kecamatan dan Kabupaten segera kroscek ulang kondisi dilapangan, apa yang dilakukan oleh pemerintah desa.
“Dengan kondisi ini kita berharap agar tim terkait yakni tim pendamping dari Kabupaten dan pendamping Kecamatan agar meninjau kembali hasil pekerjaan yang di lakukan oleh Pemerintah Desa Kembang Manis terhadap realisasi dari DD dalam APBDes tahun 2017, 2018 dan 2019, karena kita ingin tau ada APBDes perubahan yang di buat dalam realisasi pekerjaan fisik yang mereka kerjakan,” tegasnya.(R***)
