Djituonline.com Bengkulu Utara – Perjalanan Dinas, kegiatan dan pelaksanaan dari perjalanan dinas seringkali tidak sesuai dengan peruntukan, bahkan kegiatan tersebut kerap di jadikan ajang fiktif oleh beberapa oknum pejabat, baik itu pejabat tinggi maupun pejabat daerah, bahkan ditemukan perjalanan dinas non pejabat yang terkadang tidak sesuai keperluan.
Kali ini Perjalanan Dinas yang di laksanakan di lingkup Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bengkulu Utara, di duga dan di sinyalir bermasalah. Hal tersebut terlihat pada Bulan Maret tahun 2022 Kepala BKPSDM Kabupaten Bengkulu Utara Setyo Budi Raharjo dan Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Umum dan Kepegawaian BKPSDM Iskandar di panggil pihak Aparat Penegak Hukum (APH) terkait dengan Perjalanan Dinas.
Sebelum ini, Kepala BKPSDM Bengkulu Utara Setyo Budi Raharjo di konfirmasi oleh awak media, membenarkan, pernah di panggil pihak APH bersama Kasubbag Umum dan Kepegawaian beberapa waktu yang lalu, mengenai Perjalanan Dinas
“Beberapa waktu yang lalu, saya (awak media yang di bentak kepala bkpsdm bengkulu utara-Red), konfirmasi dengan Setyo Budi Raharjo via sambungan seluler, beliau, membenarkan bahwa dia bersama kasubbag nya di panggil terkait mengenai perjalanan dinas, di lingkup bkpsdm,” ujar jurnalis ini ke redaksi djituonline.com
Dalam konfirmasi jurnalis tersebut dengan Kepala BKPSDM Bengkulu Utara lewat sambungan handphone sebelumnya, mengatakan Dia dan Kasubbag Umum dan Kepegawaian sudah diperiksa oleh pihak APH, kemudian mempersilahkan untuk pertanyakan dan konfirmasi dengan APH atau ke Inspektorat Kabupaten Bengkulu Utara, dengan tetap bergaya khasnya Nada suara yang tinggi.
“Ya saya sudah diperiksa mengenai perjalanan dinas di bkpsdm bengkulu utara, silahkan tanya langsung ke Aph nya atau ke inspektorat sana,” ungkap jurnalis ini meniru suara Kepala BKPSDM Bengkulu Utara.
Kembali mengacu pada Surat Edaran (SE) Bupati Bengkulu Utara pada bulan Maret 2020 tentang Percepatan Penanganan wabah Virus Corona (Covid-19), selain melanggar dari SE tersebut, diduga perjalanan dinas di BKPSDM Bengkulu Utara tahun anggaran 2020 fiktif dengan nilai ratusan juta. Selain dugaan Perjalanan Dinas fiktif, dugaan fiktif Terhadap realisasi fisik belanja modal APBD TA 2020 terjadi, dengan anggaran puluhan juta rupiah.
Sekretaris BKPSDM Bengkulu Utara pada Rabu (05/10/2022) di konfirmasi awak media di ruangannya terkait dengan kegiatan perjalanan dinas dan dugaan fisik fiktif tersebut, dengan santai mengatakan tidak mengetahui, dan dalih dirinya di Lantik di sana pada tahu 2021. Hal yang senada pula di sampaikan oleh Kasubbag Umum dan Kepegawaian BKPSDM Bengkulu Utara, Iskandar.
“Sulitnya untuk ditemui kepala bkpsdm bengkulu utara, kemudian awak media berkomunikasi dengan Sekretaris dan kasubbag umum dan kepegawaian, namun dari konfirmasi itu, hanya menghasilkan bahwa sekretaris tidak mengetahui dan tidak mau tau, dengan dalih dan alasan bukan di zaman jabatannya, hal senada juga disampaikan oleh kasubbag Iskandar, dia juga tidak tau, padahal pada saat di panggil ke pihak Aph, kasubbag umum dan kepegawaian hadir dalam pemanggilan itu,” beber Jurnalis ini.
Untuk diketahui, Kepala BKPSDM Bengkulu Utara Setyo Budi Raharjo yang di konfirmasi lewat sambungan handphone beberapa waktu yang lalu, dalam pernyataannya selalu berubah-ubah dan terkesan jawaban dari Kaban tersebut belepotan. Bahkan dalam komunikasi dengan awak media tersebut mengatakan, silahkan ke Kantor dan temui siapa saja di kantor untuk di konfirmasi, namun pada kenyataannya di Kantor BKPSDM tersebut saling menghindar dan terkesan saling oper sana dan oper sini saat di pertanyakan terkait perjalanan dinas dan kegiatan fiktif tersebut, kemudian salah satu Kabid di Kantor BKPSDM Bengkulu Utara ketika ditemui, meminta untuk sementara jangan Berita itu di tayangkan, beri waktu agar bisa komunikasi dengan pimpinannya.
“Saya sudah mencoba berulangkali komunikasi dengan pak Kaban Setyo Budi Raharjo itu, namun selalu menghindar dengan alasan sedang dinas luar lah, sedang di panggil Bupati lah, sedang tidak ditempat lah, kemudian mengatakan supaya menemui kabid atau pejabat mana saja di kantor. Pikiran saya mulai berimajinasi terhadap kepala bkpsdm ini, karena setiap di hubungi lewat handphone selalu berubah-ubah dan jawabannya tidak konsisten alias terkesan mencurigakan. Terakhir sebelum kejadian Setyo Budi Raharjo selaku Kepala BKPSDM Bengkulu bentak-bentak dan mencerca di ruang Kasubbag Umum dan Kepegawaian, salah satu kabid di sana meminta agar berita ini jangan diekspos dan jangan di tayangkan dulu, biar dia temui pimpinan nya, hanya saja hal tersebut tidak pernah terjadi malah sebaliknya sang kepala bkpsdm bengkulu utara itu berbuat dan bersikap tidak terpuji layaknya pemimpin,” tukas jurnalis ini ke Redaksi Djituonline.com. (R***/Red)
