Djitu-online.com Bengkulu Utara – Saat ini kondisi pandemi Covid-19 masih terus berlanjut, kegiatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih tetap berjalan.
Khusus kegiatan sekolah terpaksa masih terus lakukan melalui belajar dari rumah atau daring walaupun memang terkadang selalu banyak kendala.
Kepala Sekolah SMAN 2 Bengkulu Utara Drs. Kaman ketika ditemui awak media djitu-online.com di ruang kerjanya Rabu siang (20/01/2021) mengatakan, untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di SMAN 2 Bengkulu Utara memasuki semester genap, kemudian rencana awal kegiatan tersebut sudah akan di berlakukan tatap muka, akan tetapi kondisi pendemi covid-19 masih berlanjut. Maka, berdasarkan Surat Edaran (SE) Gubernur tertanggal 30 Desember 2020 Nomor : 420/825/Dikbud/2020, kemudian berdasarkan Surat Edaran (SE) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Provinsi Bengkulu bernomor : 420/6980/DIKBUD/2020 tanggal 30 Desember 2020, dilakukan penundaan kegiatan belajar tatap muka tingkat SLTA di Provinsi Bengkulu
“Kita sudah rencanakan sejak awal, di semester genap tahun ajaran 2020/2021 ini sudah bisa memberlakukan tatap muka dalam proses belajar dan mengajar di SMAN 2 Bengkulu Utara, hanya saja pada kenyataannya pandemi covid-19 ini masih berlanjut. Pihak kita berdasarkan acuan surat edaran gubernur dan surat edaran kepala dinas dikbud provinsi, kegiatan KBM tatap muka diperpanjang masa penundaan,” beber Kepsek SMAN 2 Bengkulu Utara
Demi keberlangsungan kegiatan dan aktivitas dalam belajar mengajar di SMAN 2 Bengkulu Utara, pihak SMAN 2 Bengkulu Utara meluncurkan satu aplikasi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) dimana aplikasi tersebut disesuaikan dengan regulasi, aplikasi tersebut di kenal dengan Google Classroom
“Dengan di tundanya kegiatan belajar mengajar (KBM) secara tatap muka, tidak berarti status kegiatan tersebut tidak terlaksana, pihak kita SMAN 2 Bengkulu Utara menyiasatinya dengan meluncurkan satu aplikasi KBM jarak jauh dengan metode google classroom, aplikasi google classroom sendiri akan mempermudah dan menghidupkan suasana belajar layaknya pertemuan tatap muka,” ungkap Drs. Kaman
Dipenghujung wawancara awak media Djitu-online.com dengan Kepala Sekolah SMAN 2 Bengkulu Utara Drs. Kaman, terkait keberlangsungan KBM di SMAN 2 Bengkulu Utara, satelah memperhatikan dengan cermat aktivitas Guru dan Siswa di metode aplikasi Google Classroom tersebut terdapat banyak kemudahan. Disamping itu, ikut serta mempermudah evaluasi dari kegiatan KBM, terperinci dan teratur sehingga pengawasan secara detail mampu menjadi acuan dalam penilaian, baik secara kualitatif, dimana nanti hasilnya bisa di kuantitatifkan.
“Dengan diluncurkannya aplikasi Google Classroom di SMAN 2 Bengkulu Utara ini, tampak antara guru dan murid tersambungkan komunikasi yang layaknya pertemuan KBM tatap muka, mudah, terperinci dan pemahamannya sangatlah gampang, akan tetapi guru tetap memiliki patokan pada detail penilaian, baik itu melalui kuantitatif maupun kualitatif. Pungkas Kepala Sekolah SMAN 2 Bengkulu Utara, Drs. Kaman. (R***)
